Desa Powelua, Donggala – Perayaan Hari Raya Idul Fitri 1445 H di Desa Powelua, Kecamatan Banawa Tengah, Kabupaten Donggala, Sulawesi Tengah, terasa sangat istimewa dan berbeda tahun ini. Dai dari Lembaga Amil Zakat (LAZ) Hadji Kalla hadir meramaikan perayaan Idul Fitri di Masjid Al Ihlas, Dusun 1 Mongo, Desa Powelua, dengan memberikan khutbah yang menyentuh dan menggetarkan jiwa umat Islam yang hadir.
Khutbah Idul Fitri yang disampaikan Oleh Ust. Suparno atau yg sering di sapa Abu Umar al Qassam pada tanggal 10 April 2024 itu, mengangkat tema tentang pentingnya persatuan dan kebersamaan di tengah keberagaman umat Islam. Dai LAZ Hadji Kalla, dengan penuh hikmah dan kearifan, mengajak jemaah untuk mengimplementasikan nilai-nilai Islam dalam kehidupan sehari-hari, terutama dalam menjalin silaturahmi dan kepedulian terhadap sesama.
Pengurus Masjid Al Ihlas, Dusun 1 Mongo, Desa Powelua, menyatakan rasa syukurnya atas kehadiran Dai LAZ Hadji Kalla yang telah memberikan nuansa baru dan mendalam pada perayaan Idul Fitri kali ini. “Kami sangat bersyukur dan terhormat dengan kehadiran Dai LAZ Hadji Kalla. Khutbahnya tidak hanya memberikan pencerahan tetapi juga memperkuat ikatan kebersamaan kami sebagai umat Islam,” ujar pengurus masjid.
Lebih lanjut, khutbah tersebut juga menekankan tentang pentingnya zakat sebagai salah satu pilar Islam yang dapat membersihkan dan menyucikan harta serta jiwa, sekaligus sebagai bentuk kepedulian sosial kepada yang membutuhkan. Ini sejalan dengan misi LAZ Hadji Kalla yang terus mendorong umat Islam untuk berzakat, terutama pada momentum Hari Raya Idul Fitri ini.
Acara tersebut berlangsung dengan khidmat dan dihadiri oleh ratusan jemaah dari Desa Powelua dan sekitarnya, yang terlihat sangat antusias dan terharu dengan pesan-pesan yang disampaikan. Suasana kebersamaan dan kekeluargaan pun semakin terasa ketika jemaah saling bermaafan setelah pelaksanaan shalat Idul Fitri.
Kehadiran Dai LAZ Hadji Kalla tidak hanya memperkaya perayaan Idul Fitri di Desa Powelua tetapi juga meninggalkan kesan mendalam bagi masyarakat. Ini menunjukkan betapa pentingnya nilai-nilai spiritual dan kebersamaan dalam memperkuat komunitas, terutama dalam merayakan hari kemenangan umat Islam.( auaq_PERSada Indonesia )