PARIMO,Pospena.com- Usai melakukan sholat tiba-tiba warga yang mendengar bahwa Kepala Kepolisian Resort ( Kapolres ) Kabupaten Parigi Moutong (Parimo) Zulham Efendi Lubis SIK bersama anggotanya akan berkunjung ke satu kecamatan di wilayah utara kecamatan kasimbar, secara spontan beberapa warga mencegatnya. Kejadian itu di ungkapnya pada saat Open House yang di rangkaikan dengan pembubaran panitia open house dan Sapari Ramadhan rabu (05/06) malam kemarin di mako polres parimo.
Kata Kapolres, ketika kami melewati kecamatan Kasimbar untuk meneruskan perjalanan demi memenuhi jadwal Sapari Ramadhan kami di cegat, dicegat dalam artian, bertepatan di tempat tersebut ada sebuah kegiatan acara kedukaan, kami di cegat warga demi mengisi taujiah ketiga malam keluarganya yang baru saja meninggal dunia.
“saya bayangkan kita tidak ada persiapan saat di cegat oleh warga demi mengisi taujiah, untung ada seorang master of ceremony (MC) yang luar biasa MC yang sekaligus jadi pencaramah Yaitu pak Erwin,”tuturnya.
Lanjut orang nomor satu di polres tersebut, dua sosok yang patut di jadikan contoh oleh anggota polres parimo yaitu Erwin dan Zulham, dua anggota ini menjadi salah satu ujung tombak dalam sisi ke agamaan yang mampu mendekatkan nama Polri di masyarakat Parimo.
“semoga kedepannya polres parimo dapat melahirkan Erwin – erwin dan zulham yang namanya sama dengan saya, Ustad Zulham terbukti sepanjang beliau memimpin sholat maghrib, sholat isya tidak pernah absen,”ucapnya.
Dia menambahkan, ada suatu kejutan bagi panitia safari ramadhan bahwa beberapa safari ramadhan yang direncanakan hanya 11 kecamatan dari 23 kecamatan di kabupaten parimo sesuai dengan polsek yang ada, namun diluar dugaan ternyata ada 12 titik kunjungan salah satunya adalah lembaga pemasyarakatan olaya. Tutupnya.
TOMMY.
